Minggu, 31 Oktober 2021

PHYSICAL LAYER

                                                                  PHYSICAL LAYER


Physical Layer merupakan layer bagian pertama atau yang terendah dari model OSI. Layer ini bertanggung jawab untuk mentransmisikan bit data digital dari physical layer perangkat pengirim (sumber) menuju ke physical layer perangkat penerima (tujuan) melalui media komunikasi jaringan. Dari penjelasan physical layer, terdapat beberapa contoh physical layer yang sering ditemui diantaranya, Network Interface Card (NIC), Repeater, dan HUB.

    Open System Interconnection (OSI) merupakan sebuah model referensi dalam bentuk kerangka konseptual yang mendefinisikan standar koneksi untuk sebuah komputer. Tujuan dibuatnya model referensi OSI ini adalah supaya membuat rujukan untuk para vendor dan developer sehingga produk atau software yang mereka buat dapat berupa interporate, yang berarti dapat bekerja sama dengan sistem atau produk lainnya tanpa harus melakukan upaya yang khusus dari pengguna. OSI memiliki 7 layer yang mana setiap layer memiliki perannya masing - masing dalam proses komunikasi data.


A. ADSL



    Asymmetrical Digital Subscriber (ADSL) adalah salah satu dari beberapa jenis Digital Subscriber Line (DSL). Digital Subscriber Line adalah teknologi untuk akses internet yang dapat memungkinkan kabel tembaga atau injection technology yang dapat membantu kabel telepon biasa menghantarkan data dengan jumlah yang besar. DSL menggunakan sinyal frekuensi sampai dengan 1 MHz untuk mencapai tingkatan kecepatan tinggi. Namun pada ADSL, hanya menggunakan sinyal sekitar 20 KHz sampai 1MHz. 

    Ciri khas ADSL yakni bersifat asimetrik, sehingga data yang ditransferkan dalam kecepatan yang tidak sama dari satu sisi ke sisi yang lainnya. ADSL merupakan teknologi yang mengirimkan sinyal - sinyal melalui kabel tembaha pada frekuensi yang digunakan untuk pelayanan telepon. Teknologi ADSL mampu mengirimkan data dengan kecepatan yang tinggi berkisar 1.5 Mbps - 8 Mbps untuk arah yang dari sentral ke pelanggan atau Downstream. Kecepatan antara 16Kbps - 640 Kbps untuk arah yangdari pelanggan ke sentral atau Upstream.

Ada beberapa kelebihan dan kekurangan dari ADSL;

Kelebihan  :

-.Kecepatan internet yang selalu stabil.

-.Layanan komunikasi antara data dengan suara diberikan lewat 2 kanal yang terpisah namun tetap pada satu kabel yang sama.

-.Dapat mengakses internet tanpa perlu khawatir dengan biaya yang lebih mahal.

Kekurangan :

-.Adanya bridge tap yang merupakan sebuah kabel tidak berbeda pada jalur langsung antara pelanggan dengan CO. Jadi bridge tap bisa menimbulkan noise yang nantinya bisa mengganggu kinerja ADSL.

-.Kecepatan pengiriman data bisa dipengaruhi oleh jarak. Jika jarak antara modem dengan komputer dengan gardu telepon semakin jauh, maka kecepatan dalam mengakses internet akan terpengaruhi.

-.Adanya load coils yang digunakan untuk memberikan layanan sampai ke pelosok, membuat load coils akan menggeser frekuensi suara ke frekuensi yang biasanya dipakai ADSL. Hal ini mengakibatkan terjadinya interfensi atau tidak cocok pada jalur ADSL.


B. SDSL

 

    Symmetric Digital Subscriber Line (SDSL) yaitu layanan akses internet yang memiliki kecepatan tinggi dengan pencocokan upstream dan downstream kecepatan data. Yang berarti data dapat dikirim ke internet dari mesin klien atau diterima dari internet dengan ketersediaan bandwidth yang sama di kedua arah. SDSL menggunakan seluruh bandwidth dan tidak meninggalkan ruang untuk unit telepon. Bandwidth untuk telepon dialokasikan untuk kecepatan unggah dan menjelaskan bandwidth yang lebih tinggi meskipun menggunakan dua kabel yang sama.

    SDSLbiasanya digunakan oleh perusahaan dengan kehadiran kebutuhan Web, VPN, extranet ataupun internet. Pada kasus semacam ini klien server mungkin memerlukan untuk mengupload data dengan jumlah yang besar ke internet secara teratur. ADSL akan lambat dan tidak mampu untuk hal ini, karena bandwidth yang tersedia untuk upload biasanya kurang dari 1 megabit perdetik (mbps). Bandwidth yang dimiliki SDSL bisa mencapai 7 mbps di kedua arah.

Ada beberapa kelebihan dan kekurangan dari SDSL;

Kelebihan :

-.Delay rendah

-.Tidak bergantung dan tidak mengganggu pada saluran telepon yang ada.

-.Bandwidth yang disalurkan simetrik dalam arti kecepatan upload dan download sama sesuai paket layanan yang pelanggan pilih sebelumnya.

Kekurangan :

-.Hanya dapat digunakan pada saluran 10 kft.

-.Harga modem lebih mahal daripada ADSL.

-.Apabila tidak menggunakan sistem anti petir atau grounding yang baik akan boros modem (akan terkena sambaran petir terus).


C. Hotspot

    Hotspot merupakan lokasi fisik tempat orang dapat mengakses internet, biasanya menggunakan Wifi, melalui jaringan area lokal nirkabel (WLAN) dengan router yang terhubung dengan penyedia layanan jaringan internet (ISP). Hotspot adalah lokasi fisik tempat pengguna dapat menghubungkan perangkat seluler ke internet secara nirkabel. Hotspot bisa berada di lokasi pribadi atapun publik. Hotspot seluler merupakan hotspot yang bergerak dan biasanya disebut hotspot portable. Proses membuat hotspot seluler menggunakan koneksi data smartphone untuk menghubungkan laptop ke internet disebut dengan penambatan. 


D. Wifi (Nircable Technology)

    Wireless Fidelity (WiFi) adalah teknologi nirkabel yang memanfaatkan gelombang radio sebagai penghubung perangkat - perangkat untuk saling bertukar informasi. Teknologi WiFi digunakan dibanyak perangkat sehari - hari seperti, handphone, laptop, televisi, printer, digital kameran dan lain sebagainya. WiFi pada standar IEEE 801.11 memungkinkan untuk sebuah Local Area Network (LAN) untuk saling berkomunikasi secara nirkabel. 

    WiFi adalah jaringan lokal atau LAN (Local Area Network) yang tidak membutuhkan kabel sebagai media komunikasinya. WiFi juga menggunakan sinyal radio sebagai komponen utama dalam berkomunikasi. Frekuensi radio yang umumnya digunakan yaitu Frekuensi 2.4 Ghz dan 5 Ghz. Frekuensi 2.4 Ghz umunya digunakan untuk menjangkau area yang cukup luas, tetapi memiliki resiko gangguan yang lebih besar. Namun untuk frekuensi 5 Ghz memiliki jangkauan yang lebih kecil, tetapi memiliki kualitas yang lebih baik daripada 2.4 Ghz.



Referensi : 

https://repository.telkomuniversity.ac.id/pustaka/files/157723/bab1/sistem-komunikasi-data-monitoring-kondisi-sapi-betina.pdf 

https://medium.com/@baenings/physical-layer-151605c72016

https://ichsantoyota11.wordpress.com/2017/04/20/sdsl-symmetric-digital-subscriber-line/

https://id.sawakinome.com/articles/communication/difference-between-adsl-and-sdsl-3.html

https://www.intel.co.id/content/www/id/id/tech-tips-and-tricks/what-is-a-hotspot.html

https://tirto.id/mengenal-hotspot-dan-cara-menggunakan-dengan-aman-eknr

https://edavos.com/wifi-adalah/

Senin, 18 Oktober 2021

Perangkat (Media) Pembuatan Aplikasi Multimedia

 

 1. Perangkat Keras

Perangkat keras komputer (bahasa Inggris: hardware atau disingkat HW) adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya (secara otomatis).

Batasan antara perangkat keras dan perangkat lunak akan sedikit buram kalau kita berbicara mengenai firmware, karena firmware ini adalah perangkat lunak yang "dibuat" ke dalam perangkat keras. Firmware ini merupakan wilayah dari bidang ilmu komputer dan teknik komputer, yang jarang dikenal oleh pengguna umum

 2. Sound Card


    Sound card adalah salah satu perangkat keras komputer yang memiliki fungsi utama sebagai pengolah data berjenis audio atau suara. Ketika anda mendengar lagu atau berbicara melalui headset yang terhubung pada PC atau laptop, suara yang anda dengar tersebut diolah oleh sound card. Jadi segala urusan mengenai audio atau suara merupakan tanggung jawab sound card.

    fungsi dasar sebuah sound card adalah mengkonversi file audio yang notabenenya berisikan data digital (sebagaimana semua file yang ada di dalam komputer) menjadi sinyal analog sehingga dapat ditangkap oleh indera pendengaran kita. Dalam hal ini, sound card dapat dipandang sebagai penerjemah data digital menjadi data analog, dan sebaliknya. Jenis boleh berbeda, namun semua sound card memiliki fungsi yang kurang lebih sama seperti:

  1. Sebagai synthesizer alias penghasil suara
  2. Sebagai suatu MIDI interface
  3. Sebagai konverter analog-ke-digital; kasus yang paling umum ditemukan adalah perekaman suara
  4. Sebagai konverter digital-ke-analog; ilustrasi yang paling gampang adalah keluarnya suara saat kita berbicara melalui headset atau voice call 

Nah, agar dapat melakukan fungsinya dengan baik, sebuah sound card pada umumnya memiliki 4 (empat) bagian utama, yakni:

  1. Sebuah interface yang terhubung dengan motherboard, biasanya menggunakan Peripheral Component Interconnect (PCI)
  2. Sejumlah konektor input dan output. Dengan demikian, user dapat memasang headphone, speaker atau mikrofon
  3. Fasilitas Digital to Analog Converter (DAC); yang memungkinkan mengkonversi data digital ke suara analog
  4. Fasilitas Analog to Digital Converter (ADC); yang memungkinkan untuk membuat rekaman digital dari input berupa suara analog

3. CD-ROM Driver


    CD ROM DRIVE adalah sebuah perangkat keras di dalam komputer yang berfungsi untuk memutar dan membaca piringan CD. CD ROM singkatan dari COMPACT DISK READ ONLY MEMORY. Nah, kata READ ONLY MEMORY ini berarti bahwa alat ini hanya bisa digunakan untuk membaca saja, dan tidak bisa menulis.

4. Scanner


    Scanner merupakan sebuah perangkat yang berfungsi untuk meng-Copy atau menyalin dokumen fisik berupa teks atau gambar yang kemudian dapat disimpan ke dalam perangkat Pc Komputer atau Laptop. Fungsi Scanner ini sendiri sebenarnya mirip dengan mesin Fotocopy hanya saja jika Scanner menghasilkan data digital yang dapat dilihat dan diedit terlebih dahulu melaui perangkat Pc Komputer atau Laptop sebelum dicetak. Hasil dari proses Scanning ini pun dapat disimpan seperti data digital lainnya

  Selain itu Scanner juga dapat digunakan untuk proses Scanning lembar jawaban komputer, biasanya Scanner yang biasa digunakan untuk aktivitas ini adalah SCAN IR. Hal ini biasanya dilakukan oleh lembaga pendidikan pada Ujian atau Ulangan Umum serta Ujian Nasional. Selain itu Scanner yang kini banyak tersebar dipasaran adalah Scanner OCR (Optical Character Recognition). 

    Saat ini juga sudah ada Scanner dengan teknologi DRM (Digital Mark Reader), Scanner yang berfungsi sama seperti Scan IR hanya saja Scanner ini dapat membaca seluruh jenis alat tulis tidak terpatok hanya menggunakan pensil 2B saja, selain itu kertas dengan jenis apapun dapat terbaca oleh Scanner ini.

5. Perangkat Lunak

    Perangkat lunak atau software adalah sekumpulan data elektronik yang tersimpan dan dikendalikan oleh perangkat komputer. Data elektronik tersebut meliputi instruksi atau program yang nantinya akan menjalankan perintah khusus. Perangkat lunak juga disebut sebagai bagian sistem dalam komputer yang tidak memiliki wujud fisik yang diinstal dalam sebuah komputer atau laptop agar bisa dioperasikan. 

Fungsi dari perangkat lunak :

  • Memproses data, perintah, atau instruksi khusus agar pengguna dapat mengoperasikan komputernya sesuai dengan hasil informasi yang diinginkan.
  • Sarana interaksi yang menghubungkan pengguna dengan perangkat kerasnya.
  • Mengidentifikasi suatu program yang ada di sebuah komputer.
  • Menyediakan fungsi dasar dari sebuah perangkat keras agar dapat dioperasikan. Seperti ketersediaan sistem operasi pada komputer.
  • Penerjemah suatu perintah software lainnya ke dalam bahasa mesin, agar dapat dimengerti oleh komputer.

Jenis Jenis perangkat lunak : 

Perangkat Lunak Berbayar – Software yang mengharuskan penggunanya untuk membayar dengan harga tertentu untuk bisa menggunakan perangkat lunak tersebut.

 Freeware – Perangkat lunak ini gratis dan dapat digunakan tanpa batas waktu tertentu. Biasanya pengembang software membuat perangkat lunak ini untuk komunitas tertentu. Hak cipta tetap dipertahankan sehingga siapa saja dapat melakukan update software terbaru

 Free Software – Pengguna harus membeli perangkat lunak ini terlebih dahulu, setelah itu pengguna bebas untuk melakukan penggandaan, modifikasi, hingga distribusi.

 Shareware – Perangkat lunak yang dibagikan secara gratis untuk keperluan tertentu. Biasanya sebagai uji coba dengan fitur terbatas, dan penggunaan dengan waktu yang terbatas (biasanya 15 atau 30 hari).

 Malware – Perangkat lunak ini dianggap sebagai perusak, sehingga bisa berbahaya jika disalahgunakan. Tujuan perangkat lunak ini untuk menyusup, bahkan merusak sistem jaringan komputer

 Open Source Software – Perangkat lunak yang bersifat terbuka, sehingga kode sumbernya dapat dipelajari, dimodifikasi, ditingkatkan dan disebarluaskan. Perangkat ini biasanya diperoleh secara gratis dan digunakan oleh komunitas tertentu untuk dikembangkan dengan lisensi GPL (General Public License).

 Firmware – Perangkat lunak penyimpanan yang hanya dapat dibaca, atau Memory Read Only. Software ini bersifat paten sehingga tidak bisa dilakukan modifikasi atau pengembangan meskipun terdapat masalah dalam fungsinya. 

6.  Video Streaming

 


 Pengertian Video Streaming adalah sebuah komunikasi yang dilakukan melalui broadcast akses internet untuk menghasilkan sebuah gambar, video streaming bukan hal yang baru bagi kita di tanah air (Indonesia), sejak munculnya 3G (Generasi ke Tiga) pada sebuah telephone seluler video streaming bagaikan jamur bertumbuhan dimana-mana, hingga kepelosok tanah air.
    

 Banyak sekali manfaat yang kita dapat dari sebuah teleconference melalui video streaming, antara lain biaya yang dibutuhkan jauh lebih murah daripada kita mengunjungi daerah tersebut, sehingga anggaran bisa ditekan lebih rendah, tidak lepas dari kemudahan, tentu ada yang harus kita butuhkan yang utama adalah sebuah bandwidth / lebar pita akses internet yang dibutuhkan tentunya harus lebih besar, agar tidak terjadi akses yang terputus-putus, semakin besar maka semakin jelas tanpa putus-putus gambar yang dihasilkan, karena untuk gambar bandwidth yang dibutuhkan jauh lebih besar daripada suara.

7. ENCODER


    Secara umum, Encoder adalah sebuah perangkat atau proses yang mengubah data dari satu format ke format lainnya. Dalam pengindraan posisi, sebuah enkoder adalah perangkat yang dapat digunakan untuk mendeteksi dan mengubah gerakan mekanis menjadi sinyal output berkode analog atau digital. 

Lebih khusus lagi,  encoder dapat dugunakan untuk mengukur posisi, kecepatan sementara, akselerasi dan arah yang dapat diturunkan dari posisi antar linier atau gerakan putar. Fungsi dari enkoder yang berbeda berasal dari berbagai prinsip fisik operasi, output, protokol komunikasi, dll.
 
Cara kerja encoder : 
 
    Secara sederhana, cara kerja sebuah Encoder adalah menggunakan berbagai jenis teknologi untuk menghasilkan sinyal, termasuk: mekanik, magnetik, resistif, dan optik (ini yang paling umum). Dalam pengindraan optik, encoder memberikan umpan balik berdasarkan gangguan cahaya.
 
8.  MPEG 2 / MPEG 4

    MPEG adalah kependekan dari Moving Picture Experts Group. Ini adalah kelompok kerja para ahli yang dibentuk pada tahun 1988 oleh ISO dan IEC. Itu adalah inisiatif bersama antara Hiroshi Yasuda dari Nippon Telegraph dan Telephone dan Leonardo Chiariglione. Chiariglione telah menjabat sebagai Ketua grup sejak awal grup.
 
    MPEG-2 (1995): Pengkodean umum gambar bergerak dan informasi audio terkait (ISO / IEC 13818). Menjelaskan kombinasi kompresi video lossy dan metode kompresi data audio lossy, yang memungkinkan penyimpanan dan transmisi film menggunakan media penyimpanan yang tersedia dan bandwidth transmisi.
 
     MPEG-4 (1999): Pengkodean objek audio-visual. Termasuk kompresi data AV untuk web (media streaming) dan distribusi CD, suara (telepon, videophone) dan aplikasi siaran televisi. Ini termasuk MPEG-4 Bagian 14 (MP4).
 
9.  VOIP
 
 Secara teknis, VoIP adalah teknologi yang memungkinkan Anda melakukan komunikasi jarak jauh dengan memanfaatkan jaringan internet. Dalam penggunaannya, VoIP menggunakan protokol jaringan seperti H.323, MGCP, SIP, RTP, SDP, atau IAX. Berikut ini serba-serbi informasi mengenai VoIP untuk menambah wawasan Anda.
 
 Fungsi utama dan juga jadi keunggulan dari VoIP adalah menghubungkan manusia antar kota, pulau, hingga benua
 
Seiring perkembangan zaman, VoIP kini juga dapat melakukan pengiriman suara dan video. Pengembangan VoIP juga masih terus dilakukan agar komunikasi jarak jauh ini bisa dilakukan dengan lebih lancar, cepat, dan bebas kendala. Beberapa contoh dari teknologi VoIP antara lain aplikasi messenger seperti LINE, WhatsApp, dan WeChat. Kemudian, ada juga aplikasi video conference seperti Webex meetings, Zoom, Skype, dan lain sebagainya.
 
10.  Video Board
Video Card adalah perangkat keras komputer yang berperan dalam memproses informasi grafis di komputer Anda sehingga bisa dihasilkan di layar komputer, TV atau proyektor. Dengan kata lain, tanpa Kartu Video ini Anda mungkin tidak dapat melihat tulisan ini di layar komputer Anda.

Secara umum, komputer memiliki Kartu Video terintegrasi atau tertanam pada motherboard atau CPU. Kartu Video yang disematkan di motherboard biasanya disebut "on-board video" sedangkan untuk Video Card tertanam di CPU yang disebut APU.
Video Card memiliki fungsi pemrosesan informasi grafis pada komputer seperti rendering grafis 2D atau 3D, decoding MPEG-2 / MPEG4.

Selain itu, Video Card juga mampu menghubungkan komputer dengan perangkat TV atau ke beberapa monitor sekaligus (multi monitor). Video Card juga memiliki sound card sehingga bisa menghasilkan output suara ke perangkat yang terhubung seperti TV.

Kartu video terhubung ke CPU (central processing unit), sehingga mampu mengekstrak data dari CPU dan kemudian mengolahnya sehingga bisa muncul di layar.

Referensi : 

1.  https://id.wikipedia.org/wiki/Perangkat_keras

2. https://www.nesabamedia.com/pengertian-sound-card-dan-fungsi-sound-card/

3. http://www.palucomputer.com/2015/05/pengertian-dan-fungsi-cddvd-rom-drive.html

4. https://kliknklik.com/content/86-pengertian-scanner

5. https://kamus.tokopedia.com/p/perangkat-lunak

6. https://www.kompasiana.com/aspan/55004944a333115973510373/pengertian-dan-kegunaan-video-streaming-teleconfrence

7.  https://www.webstudi.site/2019/11/Encoder-adalah.html

8. https://id.spot-the-difference.info/difference-between-mpeg2

9. https://edavos.com/voip-adalah/

10. https://perangkatkeraskomputerhardware.blogspot.com/2017/11/pengertian-video-card-dan-fungsi-serta.html


Rabu, 13 Oktober 2021

Multimedia


 A. Pengertian Multimedia

    Multimedia adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar, animasi, audio, dan video dengan alat bantu (tool) dan tautan (link) sehingga pengguna dapat melakukan navigasi, berinteraksi, berkarya, dan berkomunikasi. Multimedia sering digunakan dalam dunia informatika. Selain dari dunia informatika, multimedia juga diadopsi oleh dunia gim, dan juga pembuatan situs web.

    Pemanfaatan multimedia termasuk juga dalam bidang pendidikan dan bisnis. Di bidang pendidikan, multimedia dimanfaatkan sebagai media pengajaran, baik dalam kelas maupun secara mandiri atau otodidak. Di bidang bisnis, multimedia dimanfaatkan dalam media profil perusahaan, profil produk, bahkan sebagai media kios informasi dan pelatihan dalam sistem pembelajaran daring.

    Pada awalnya multimedia hanya mencakup media yang menjadi konsumsi indra penglihatan (gambar diam, teks, gambar gerak video, dan gambar gerak rekaan/animasi), dan konsumsi indra pendengaran (suara) dan juga memiliki rupa (berwujud). Dalam perkembangannya, multimedia mencakup juga kinetik (gerak) dan bau yang merupakan konsumsi indra penciuman. Multimedia mulai memasukkan unsur kinetik sejak diaplikasikan pada pertunjukan film 3 dimensi yang digabungkan dengan gerakan pada kursi tempat duduk penonton. Kinetik dan film 3 dimensi membangkitkan kesan realistis.

 B. Konsep Multimedia

    Manusia adalah salah satu makhluk sosial dimana dapat melakukan komunikasi kepada sesamannya dengan maksud saling bertukar informasi, ide, gagasan, atau pesan lainnya. Perkembangan zaman yang semakin canggih saat ini, mendukung proses komunikasi manusia secara lebih efektif dan interaktif, maka jika diasumsikan 'multimedia' berarti wadah atau tempat penyatuan beberapa media yang selanjutnya akan terdefinisikan sebagai elemen-elemen pembentukan multimedia.

    Multimedia hadir seiring adanya sebuah perkembangan digital dan juga perkembangan internet mendorong permintaan untuk konten multimedia. Beberapa elemen yang dijelaskan dalam jurnal pendidikan milik Mark Deuze (vol. 5, 2004)  menjadi konten dalam multimedia adalah sebagai berikut;

1. Teks

    Dalam hal ini teks merupakan elemen yang menjadi dasar untuk menyampaikan sebuah informasi, karena teks sendiri adalah jenis data yang paling sederhana dan juga tidak membutuhkan penyimpanan yang cukup besar.
    

     Teks terdiri dari kumpulan huruf, angka, dan simbol tertentu yang digunakan untuk mempresentasikan data sebagai sebuah informasi yang disampaikan.Sehingga dalam hal ini teks merupakan salah satu cara yang efektif dalam menyampaikan ide atau gagasan kepada pengguna media, maka penyampaian informasi akan juga mudah dimengerti oleh masyarakat karena teks pada multimedia dapat menampilkan lebih dari satu format.
 

   Salah satu menjadi kelebihan teks sebagai elemen multimedia adalah terdapat jenisnya yang disebut sebagai hypertext atau jenis teks yang memberikan alamat (link) informasi lainnya.

2. Gambar

Sangat bermanfaat untuk mengilustrasikan informasi yang tentunya akan disampaikan terutama sebagai salah satu cara bentuk informasi yang tidak dapat dijelaskan menggunakan elemen teks atau kata-kata.


3. Suara (audio)

Audio diproduksi oleh getaran, seperti yang dirasakan oleh indera pendengaran. Dalam multimedia, audio bisa datang dalam bentuk pidato, efek suara dan juga skor musik.


4. Animasi

Animasi adalah simulasi gerakan yang dihasilkan dengan menayangkan rentetan frame ke layer. Frame adalah satu gambar tunggal pada rentetan gambar yang membentuk animasi.


5. Video

Video merupakan elemen multimedia yang terdiri dari gambar-gambar dan bergerak dengan sangat cepat secara berurutan. Video merupakan komponen paling menarik dalam multimedia, dan video juga memiliki kekuatan untuk membawa pengguna komputer lebih dekat ke kehidupan nyata.

C. Pemanfaatan Multimedia



IT Infrastructure atau infrastruktur TI pada umumnya digunakan untuk mendukung sebuah bisnis agar semakin cepat maju. Hal ini tentu saja sesuai dengan pengertian infrastruktur TI dan manfaatnya yang memang ditujukan untuk mendukung kinerja suatu organisasi. Namun, jika kita berbicara mengenai ITnya sendiri, penggunaannya sebenarnya jauh lebih luas tergantung pada jenisnya. Salah satu yang saat ini paling umum digunakan adalah multimedia.


Dalam pemanfaatannya, multimedia dapat dimanfaatkan pada beberapa bidang, antara lain :

  1. Teknik

Dalam bidang teknik, multimedia seringkali dimanfaatkan untuk membuat ssebuah simulasi dengan membuat gambar 2 dimensi atau 3 dimensi. Untuk manfaat ini, biasanya digunakan pada teknik sipil, teknik industri, dan teknik mesin. Sementara, pada teknik elektro, multimedia ini dimanfaatkan untuk menggambarkan sebuah gelombang.

  1. Kedokteran

Multimedia pada dunia kedokteran digunakan untuk menggambarkan gelombang detak jantung, scanning tubuh manusia menggunakan sinar X, dan juga penggambaran objek berukuran sangat kecil menggunakan mikroskop yang terhubung ke komputer. Bahkan, multimedia saat ini juga banyak dimanfaatkan untuk keperluan sistem di rumah sakit ataupun apotik, misalnya sebagai untuk mengelola stok obat.

  1. Bisnis

Dalam dunia bisnis, multimedia sering dimanfaatkan untuk pembuatan iklan agar terlihat lebih menarik dan menarik minat masyarakat. Dalam dunia digital, penggunaan multimedia untuk iklan bisa berupa video ataupun iklan animasi. Selain untuk iklan, multimedia juga seringkali digunakan untuk keperluan presentasi. Dengan menambahkan gambar atau animasi secukupnya, maka tampilan presebtasi akan terlihat lebih menarik dan tidak membosankan.

  1. Hiburan

Siapa yang suka bermain game? Nah, jika kamu termasuk di antaranya, sebenarnya secara tidak langsung kamu sedang memanfaatkan multimedia. Tidak hanya game digital saja, jika kamu sedang menonton video atau film sekalipun, sebenarnya kamu sedang memanfaatkan multimedia.

D. Multimedia Dalam Pendidikan

 

Perkembangan konsep multimedia terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi pendidikan. Saat komputer belum dikenal dimasyarakat umum, konsep multimedia sudah dikenal dengan mengintegrasikan beberapa unsur media, seperti media cetak, suara ataupun video. Unsur - unsur tersebut dikemas sedemikian rupa tujuannya untuk menyampaikan materi pembelajaran tertentu. Dalam pendidikan multimedia dapat digolongkan kedalam 3 karakteristik yaitu :

1. sebagai salah satu unsur pembelajaran didalam kelas.

2. sebagai materi pembelajaran mandiri.

3. sebagai media satu - satunya didalam pembelajaran.

E. Multimeda Untuk Aplikasi Umum

 

Aplikasi multimedia adalah perangkat lunak yang digunakan untuk emngolah berbagai macam media informasi seperti teks, gambar, video, foto, audio, dan lain sebagainya. Saat ini banyak software yang bermunculan, mulai dari yang hanya dapat dilihat saja sampai dengan bisa digunakan untuk membuat atau mengubah. Berikut contoh multimedia yang sering digunakan:

1. Media Player

Salah satu software yang digunakan untuk mengolah informasi dalam bentuk audio ataupun video.

2. Editor Gambar

Merupakan software yang memiliki fungsi untuk menggambar atau mengubah suatu foto.

3. Audio / Video Editor

Software yang digunakan untuk mengedit atau membuat media dalam bentuk audio dan video.

F. Internet based

  Internet merupakan jaringan global yang menghubungkan komputer yang satu dengan lainnya diseluruh dunia. Dengan adanya internet, komputer dapat saling terhubung untuk berkomunikasi, berbagi, dan memperoleh informasi. Dengan banyaknya informasi dan kegiatan di internet, menjadikan internet seakan - akan sebagai dunia tersendiri yang tanpa adanya batas. Fasilitas - fasilitas internet yang dapat diperoleh oleh para penggunanya yaitu :

1. Surat elektronik (e-mail).

2. Penelusuran Worl Wide Web (WWW) dengan sebuah browser.

3. Berpartisipasi dalam sebuah Usenet Newsgroup.

4. Penelusuran sebuah direktori file.

5. Mentransfer file.


 Referensi : 

1. https://id.wikipedia.org/wiki/Multimedia

2. https://www.kompasiana.com/yogapermana/5e404a78097f362b14016f25/konsep-dasar-multimedia-dengan-5-elemennya?page=2&page_images=1

3. http://www.dgspeak.com/pemanfaatan-multimedia-dalam-berbagai-bidang/

4. http://drachardya.blogspot.com/2021/10/multimedia.html

5. https://www.kompasiana.com/ariasdi/55298722f17e61497fd623d5/multimedia-dalam-dunia-pendidikan